Korkab TPP Kabupaten Boalemo Gelar Rakorev Terbatas dengan Korcam dan PD
Rabu, 3 Desember 2025
Bertempat di Kantor TAPM Kab Boalemo di Desa Piloliyanga Kec. Tilamuta Kabupaten Boalemo, Koordinator TPP Kabupaten Boalemo Gelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Progres Pendampingan sampai dengan akhir bulan November 2025 bersama Koordinator TPP Kecamatan serta Pendamping Desa (PD)
Mengawali kegiatan Rakorev ini, Syarman, ST selaku Koordinator TPP Kabupaten Boalemo menyampaian roadmap agenda rakor yakni :
- Penyampaian Informasi Manajerial terkini terkait Pendampingan Akhir Tahun 2025
- Evaluasi Progres Pelaporan, Target, Kendala dan Permasalahan serta Tindak Lanjut : - Penyaluran Dana Desa Tahap II Tahun Anggaran 2025; - Penyaluran BLT Tahun 2025; - Realisasi Penyerapan Dana Desa Tahun 2025; - Perkembangan Tahapan Perencanaan Desa Tahun 2026; - Perkembangan Data BUMDesa (Form 115); - Perkembangan Realisasi Kegiatan Ketahanan Pangan Desa 2025;- Pelaporan Penanganan dan Penyelesaian Masalah; - Rembuk Stunting dan Media Sosial/website desa juga TPP
- Pembahasan RKTL Rapat Koordinasi akhir tahun tingkat Kecamatan dalam rangka evaluasi Dana Desa tahun 2025
- Dasar : adanya kebijakan Presiden RI dalam rangka mendukung pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih
- Persyaratan Pengajuan Dana Desa Tahap 2 dimana penambahan pada poin 3 dan 4 yang isinya adalah : Laporan realisasi penyerapan dan capaian keluaran Dana Desa tahun anggaran sebelumnya, Laporan realisasi penyerapan dan capaian keluaran Dana Desa tahap I menunjukkan realisasi penyerapan paling rendah sebesar 60% (enam puluh persen) dan rata-rata capaian keluaran menunjukkan paling rendah sebesar 40% (empat puluh persen), Akta pendirian badan hukum koperasi desa/kelurahan merah putih atau bukti penyampaian dokumen pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih kenotaris; dan Surat pernyataan komitmen dukungan APBDes untuk pembentukan koperasi desa/kelurahan merah putih.
- Ketentuan Pasal 29B yang menekankan bahwa DD tahap II (Earmark ataupun Non Earmark) yang persyaratan penyaluran belum disampaikan secara lengkap dan benar sampai dengan tanggal 17 September 2025, ditunda penyalurannya dan DD tahap II (Non Earmark) tidak disalurkan
- Ketentuan Perubahan APBDes belum ada petunjuk lebih lanjut
- Dianggarkan tahun 2026 dengan mekanisme memanfaatkan dana tahun lalu yang akan ditambahkan pada anggaran 2026 (luncuran)
- Dana yang tidak tersalur akan di review oleh Inspektorat
- Untuk jelasnya, Edaran tentang hal tersebut sementara dirancang dan akan disampaikan dalam waktu dekat
Terdapat 21 Desa yang sudah final tidak dapat disalurkan DD Tahap 2 untuk kegiatan Non Earmark yakni :
- Menjadi kewajiban TPP melalui TAPM Kabupaten untuk menyampaikan laporan Tahunan
- Laporan Tahunan akan di masukkan pada tanggal 10 Desember 2025 dan Isi laporan adalah semua laporan pemantauan mingguan TPP dan yang saat ini belum Update adalah Laporan Realisasi Dana Desa baik sarpras dan non sarpras 2025
- Pada Rakor kali ini seluruh Peserta Rakor yang hadir akan memaksimalkan Laporan Realisasi Penyerapan Dana Desa Ta. 2025 dengan menggunakan data Siskeudes saat ini, yang akan di input pada di Google Sheet pelaporan Realisasi Sarpras dan Non Sarpras DD 2025
Untuk Pendampingan kegiatan Ketahanan Pangan Desa tahun 2025 korkab TPP Boalemo menekankan bahwa Pendampingannya lebih dimaksimalkan sehingga anggaran Penyertaan Modal yang bersumber dari 20% alokasi Ketahanan Pangan bisa tersalur ke rekening BUMDesa hingga 10 Desember 2025
diakhir pokok bahasan telah diberikan penegasan kepada seluruh Koordinator TPP Kecamatan menyangkut Media Sosial dan Website Desa maupun Website TPP dimana Medsos menjadi salah satu tugas TPP yang merupakan penugasan lain sebagaimana tertuang dalam Kepmendesa 234 tahun 2025 yang juga tertuang dalam salah satu poin kontrak kerja TPP
Mengenai Website/ Blogspot :
Menegaskan kembali bahwa setiap tpp agar mengupdate jika ada kegiatan pendampingan pada blogspot kecamatan. dan Untuk meningkatkan visibilitas kegiatan pendamping desa melalui website online, berikut beberapa strategi yang bisa diterapkan :
- Konten Berkualitas: Publikasikan artikel, berita, dan laporan kegiatan yang menunjukkan dampak positif dari program pendampingan desa. Gunakan gambar dan video untuk membuatnya lebih menarik
- Optimalisasi SEO: Gunakan kata kunci yang relevan seperti "pendamping desa", "pengabdian masyarakat", "pembangunan desa" untuk meningkatkan visibilitas di mesin pencari.
- Media Sosial: Promosikan website melalui platform media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, dan LinkedIn untuk menjangkau audiens yang lebih luas
- Kolaborasi dengan Influencer: Ajak influencer atau tokoh masyarakat untuk mengunjungi dan membagikan pengalaman mereka tentang kegiatan pendamping desa di media sosial
- Berita dan Artikel: Tulis press release dan artikel yang bisa dibagikan ke media online atau portal berita untuk meningkatkan liputan
- Testimoni dan Studi Kasus: Tampilkan testimoni dari masyarakat desa yang telah merasakan manfaat dari program pendampingan, serta studi kasus sukses
- Event Online: Adakan webinar atau live streaming yang membahas tentang kegiatan pendamping desa dan undang pejabat terkait, termasuk Menteri
- Email Newsletter: Buat newsletter yang berisi update kegiatan dan berita terbaru tentang pendamping desa untuk dikirimkan kepada subscriber
- Link Building: Bangun jaringan dengan situs web lain yang relevan untuk meningkatkan otoritas domain dan visibilitas di mesin pencari











0 comments:
Posting Komentar